Tuesday 26 May 2015

Tempat Wisata di Jawa Tengah

Beberapa Tempat Wisata yang ada di Provinsi Jawa Tengah, diambil dari beberapa sumber yang dapat dipercaya. Berikut ini uraian singkatnya :

1. Masjid Agung Jawa Tengah
Masjid Agung Jawa Tengah berlokasi di kota Semarang. Masjid yang mulai dibangun pada tahun 2001 ini diresmikan pada tahun 2006 dan merupakan masjid terbesar dan termegah di provinsi Jawa Tengah. Bangunan masjid sendiri merupakan gabungan dari arsitektur Islam, Romawi, dan Jawa. Fasilitas yang dimiliki Masjid Agung Jawa Tengah di antaranya museum, studio radio, Al-Quran raksasa, payung elektrik, dan lain-lain.

Masjid Agung Jawa Tengah dirancang dalam gaya arsitektural campuran Jawa, Islam dan Romawi. Diarsiteki oleh Ir. H. Ahmad Fanani dari PT. Atelier Enam Jakarta yang memenangkan sayembara desain MAJT tahun 2001. Bangunan utama masjid beratap limas khas bangunan Jawa namun dibagian ujungnya dilengkapi dengan kubah besar berdiameter 20 meter ditambah lagi dengan 4 menara masing masing setinggi 62 meter ditiap penjuru atapnya sebagai bentuk bangunan masjid universal Islam lengkap dengan satu menara terpisah dari bangunan masjid setinggi 99 meter.

Gaya Romawi terlihat dari bangunan 25 pilar dipelataran masjid. Pilar pilar bergaya koloseum Athena di Romawi dihiasi kaligrafi kaligrafiyang indah, menyimbolkan 25 Nabi dan Rosul, di gerbang ditulis dua kalimat syahadat, pada bidang datar tertulis huruf Arab Melayu“Sucining Guno Gapuraning Gusti“.

Masjid Agung Jawa Tengah ini, selain disiapkan sebagai tempat ibadah, juga dipersiapkan sebagai objek wisata religius. Untuk menunjang tujuan tersebut, Masjid Agung ini dilengkapi dengan wisma penginapan dengan kapasitas 23 kamar berbagai kelas, sehingga para peziarah yang ingin bermalam bisa memanfaatkan fasilitas.

Daya tarik lain dari masjid ini adalah Menara Al Husna atau Al Husna Tower yang tingginya 99 meter. Bagian dasar dari menara ini terdapat Studio Radio Dais (Dakwah Islam). Sedangkan di lantai 2 dan lantai 3 digunakan sebagai Museum Kebudayaan Islam, dan di lantai 18 terdapat Kafe Muslim yang dapat berputar 360 derajat. Lantai 19 untuk menara pandang, dilengkapi 5 teropong yang bisa melihat kota Semarang. Pada awal Ramadhan 1427 H lalu, teropong di masjid ini untuk pertama kalinya digunakan untuk melihatRukyatul Hilal oleh Tim Rukyah Jawa Tengah dengan menggunakan teropong canggih dari Boscha.

2. Desa Wisata Telogoweru
Desa Wisata Telogoweru berlokasi di Demak, Jawa Tengah. Apa yang spesial dari desa ini sehingga menjadi salah satu tempat wisata yang harus dikunjungi di Jawa Tengah? Desa Wisata Telogoweru terkenal dengan burung hantunya yang sangat banyak. Burung hantu ini dahulu kala dikembangkan untuk mengurangi dan memberantas hama berupa tikus yang sangat merusak tanaman jagung. Selain berhasil mengendalikan hama tikus, burung hantu ini juga mengubah kawasan ini menjadi sebuah kawasan wisata yang penuh inovasi dan unik. Selain dapat melihat ratusan burung hantu terbang bebas, Anda juga dapat melihat bagaimana cara merawat burung hantu. Desa Wisata Telogoweru juga mempunyai peraturan yang unik yaitu dilarang menembak burung, bila melanggar Anda akan didenda sebesar 2,500,000 Rupiah.

3. Dataran Tinggi Dieng
Berlokasi sekitar 30 KM dari Wonosobo, Dataran Tinggi Dieng adalah kawasan gunung api raksasa yang mempunyai beberapa kawah dan candi-candi Hindu kuno. Karena berada pada ketinggian 2,000 meter, Dataran Tinggi Dieng mempunyai suhu yang sangat dingin. Pada siang hari, suhu udara dapat mencapai 15 derajat Celsius dan 10 derajat Celsius pada malam hari. Dataran Tinggi Dieng dikelola sebagai tempat wisata di Jawa Tengah secara bersama oleh Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara.

Dieng adalah kawasan vulkanik aktif dan dapat dikatakan merupakan gunung api raksasa dengan beberapa kepundan kawah. Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.000 m di atas permukaan laut. Suhu berkisar 12—20°C di siang hari dan 6-10°C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara dapat mencapai 0°C di pagi hari dan memunculkan embun beku yang oleh penduduk setempat disebut bun upas ("embun racun") karena menyebabkan kerusakan pada tanaman pertanian. Tidak hanya gas beracun, tetapi juga dapat dimungkinkan terjadi gempa bumi, letusan lumpur, tanah longsor, dan banjir.

Kawah aktif di Dieng merupakan kepundan bagi aktivitas vulkanik di bawah dataran tinggi. Pemantauan aktivitas dilakukan oleh PVMBG melalui Pos Pengamatan Dieng di Kecamatan Karangtengah. Berikut adalah kawah-kawah aktif yang dipantau, antara lain :
  • Kawah Candradimuka;
  • Kawah Sibanteng;
  • Kawah Siglagah;
  • Kawah Sikendang, berpotensi gas beracun;
  • Kawah Sikidang;
  • Kawah Sileri;
  • Kawah Sinila, berpotensi gas beracun; dan
  • Kawah Timbang, berpotensi gas beracun.
4. Kepulauan Karimunjawa
Kepulauan Karimunjawa berlokasi di utara kota Jepara dan Semarang. Kepulauan ini terdiri dari 27 pulau, yang mana hanya 5 pulau saja yang berpenghuni. Kepulauan Karimunjawa adalah salah satu tempat wisata di Jawa Tengah yang paling terkenal karena keindahan laut dan pantai yang ditawarkannya. Selain wisata pantai, Anda juga dapat bermain dengan penyu dan hiu di Kepulauan Karimunjawa. Untuk dapat berkunjung ke kawasan wisata ini, Anda harus memperhatikan jadwal kapal dengan baik, jangan sampai ketinggalan.

Berdasarkan legenda yang beredar di kepulauan, Pulau Karimunjawa ditemukan oleh Sunan Muria. Legenda itu berkisah tentang Sunan Muria yang prihatin atas kenakalan putranya, Amir Hasan. Dengan maksud mendidik, Sunan Muria kemudian memerintahkan putranya untuk pergi ke sebuah pulau yang nampak "kremun-kremun" (kabur) dari puncak Gunung Muria agar si anak dapat memperdalam dan mengembangkan ilmu agamanya. Karena tampak "kremun-kremun" maka dinamakanlah pulau tersebut Pulau Karimun.

Sejak tanggal 15 Maret 2001, Karimunjawa ditetapkan oleh pemerintah Jepara sebagai Taman Nasional. Karimunjawa adalah rumah bagi terumbu karang, hutan bakau, hutan pantai, serta hampir 400 spesies fauna laut, di antaranya 242 jenis ikan hias. Beberapa fauna langka yang berhabitat disini adalah Elang Laut Dada Putih, penyu sisik, dan penyu hijau.

Tumbuhan yang menjadi ciri khas Taman Nasional Karimunjawa yaitu dewadaru (Crystocalyx macrophyla) yang terdapat pada hutan hujan dataran rendah.

Ombak di Karimunjawa tergolong rendah dan jinak, dibatasi oleh pantai yang kebanyakan adalah pantai pasir putih halus.

5. Candi Borobudur
Candi Borobudur adalah tempat wisata di Jawa Tengah yang paling banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai belahan dunia. Candi Borobudur adalah candi Buddha yang paling besar di dunia sehingga mengundang minat banyak wisatawan yang tertarik dengan wisata budaya dan wisata religi. Berlokasi sekitar 40 KM di sebelah barat laut Yogyakarta, Candi Borobudur mempunyai koleksi relief Buddha yang paling lengkap di dunia. Candi Borobudur adalah model mini dari alam semesta dan dibangun pada tahun 770 Masehi sebagai tempat beribadah dan memuliakan Buddha.

Detail keberadaan Candi Borobudur adalah sebuah candi Buddha yang terletak di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Lokasi candi adalah kurang lebih 100 km di sebelah barat daya Semarang, 86 km di sebelah barat Surakarta, dan 40 km di sebelah barat laut Yogyakarta. Candi berbentuk stupa ini didirikan oleh para penganut agama Buddha Mahayana sekitar tahun 800-an Masehipada masa pemerintahan wangsa Syailendra. Borobudur adalah candi atau kuil Buddha terbesar di dunia, sekaligus salah satu monumen Buddha terbesar di dunia.

Monumen ini terdiri atas enam teras berbentuk bujur sangkar yang diatasnya terdapat tiga pelataran melingkar, pada dindingnya dihiasi dengan 2.672 panel relief dan aslinya terdapat 504 arca Buddha. Borobudur memiliki koleksi relief Buddha terlengkap dan terbanyak di dunia. Stupa utama terbesar teletak di tengah sekaligus memahkotai bangunan ini, dikelilingi oleh tiga barisan melingkar 72 stupa berlubang yang di dalamnya terdapat arca buddha tengah duduk bersila dalam posisi teratai sempurna dengan mudra (sikap tangan) Dharmachakra mudra (memutar roda dharma).

Monumen ini merupakan model alam semesta dan dibangun sebagai tempat suci untuk memuliakan Buddha sekaligus berfungsi sebagai tempat ziarah untuk menuntun umat manusia beralih dari alam nafsu duniawi menuju pencerahan dan kebijaksanaan sesuai ajaran Buddha. Para peziarah masuk melalui sisi timur memulai ritual di dasar candi dengan berjalan melingkari bangunan suci ini searah jarum jam, sambil terus naik ke undakan berikutnya melalui tiga tingkatan ranah dalam kosmologi Buddha. Ketiga tingkatan itu adalah Kāmadhātu (ranah hawa nafsu), Rupadhatu (ranah berwujud), dan Arupadhatu (ranah tak berwujud). Dalam perjalanannya ini peziarah berjalan melalui serangkaian lorong dan tangga dengan menyaksikan tak kurang dari 1.460 panel relief indah yang terukir pada dinding dan pagar langkan.

Menurut bukti-bukti sejarah, Borobudur ditinggalkan pada abad ke-14 seiring melemahnya pengaruh kerajaan Hindu dan Buddha di Jawa serta mulai masuknya pengaruh Islam. Dunia mulai menyadari keberadaan bangunan ini sejak ditemukan 1814 oleh Sir Thomas Stamford Raffles, yang saat itu menjabat sebagai Gubernur Jenderal Inggris atas Jawa. Sejak saat itu Borobudur telah mengalami serangkaian upaya penyelamatan dan pemugaran. Proyek pemugaran terbesar digelar pada kurun 1975 hingga 1982 atas upaya Pemerintah Republik Indonesia dan UNESCO, kemudian situs bersejarah ini masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia.

Borobudur kini masih digunakan sebagai tempat ziarah keagamaan; tiap tahun umat Buddha yang datang dari seluruh Indonesia dan mancanegara berkumpul di Borobudur untuk memperingati Trisuci Waisak. Dalam dunia pariwisata, Borobudur adalah obyek wisata tunggal di Indonesia yang paling banyak dikunjungi wisatawan.

6. Pantai Marina
Pantai Marina yang dimaksud bukanlah Pantai Marina yang ada di Batam, melainkan Pantai Marina yang ada di Semarang. Pantai Marina merupakan salah satu tempat wisata di jawa Tengah yang paling ramai dikunjungi wisatawan lokal karena hanya berjarak beberapa ratus meter saja dari Bandara Internasional Semarang, yaitu Bandara Ahmad Yani. Di Pantai Marina Anda dapat bermain perahu, memancing, balapan mobil mainan, berenang, hingga berjalan-jalan di kebun buah naga.

Di sisi utara agak ke timur, air laut pantai ini agak kecoklatan saat musim hujan, karena di sisi timur pantai ini merupakan wilayah muara sungai banjir kanal baratUntuk masuk ke pantai ini, para pengunjung hanya wajib membayar tiket seharga dengan harga yang terjangkau. Tempat yang satu ini dibuka untuk umum setiap hari selama 24 jam. Oleh karena itulah para pengunjung dapat mendatangi kapan saja pantai Marina sesuai keinginan, baik untuk olah raga di pagi hari, sore hari untuk menikmati pemandangan tenggelamnya matahari, maupun malam hari sambil menikmati berbagai macam kuliner yang ada.

Para pengunjung dapat naik perahu keliling jika ingin melihat lautnya atau hanya sekedar ingin memancing. Di sini juga disediakan persewaan mobil balap mainan dan ban untuk berenang. Karena banyak pepohonan rindang di pintu masuk, menyebabkan pantai ini tidak terasa panas. Pepohonan yang rindang ditambah dengan suara debur ombak yang menerpatembok pembatas yang dibangun mengelilingi pantai dan juga menabrak karang, makin menambah keindahan pantai ini. Dengan keamanan yang terjamin, para pengunjung dapat berenang dan bermain pasir dengan nyaman.

Disini para pengunjung juga akan menemukan kebun buah naga yang akan menambah keasrian pantai. Jembatan kayu yang menjorok kepantai bisa dijadikan tempat untuk berfoto dengan latar belakang keindahan pantai Marina.

7. Taman Wisata Air Panas Guci
Taman Wisata Air Panas Guci berlokasi di Tegal, Jawa Tengah. Untuk dapat mencapai lokasi Taman Wisata Air Panas Guci, Anda harus berkendara ke arah selatan dalam jarak tempuh sektiar 40 KM dari kota Tegal, atau sekitar 30 KM dari Slawi. Seperti halnya tempat wisata air panas alami yang lain, air panas di Taman Wisata Air Panas Guci yang berlokasi di kaki Gunung Slamet ini juga dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Fasilitas wisata yang terdapat di kawasan wisata seluas 210 hektar ini yaitu kolam renang air panas, wisata hutan, penginapan, perkemahan, sampai dengan lapangan tenis dan lapangan sepak bola.

Objek Wisata Guci Indah merupakan obyek wisata air terjun, pemandian air panas, taman di kaki Gunung Slamet, ± 27 km ke arah selatan Slawi.Terdapat juga kebun stroberi yang bisa kita petik langsung, penginapan juga mulai banyak bermunculan sejak 5 tahun terakhir. 

8. Pantai Kartini
Pantai Kartini adalah obyek wisata pantai di Bulu, Jepara, Jawa Tengah. Pantai ini terletak 2,5 km arah barat dari pendopo Kantor Bupati Jepara. Kawasan dengan luas lahan 3,5 ha ini merupakan kawasan yang strategis, karena sebagai jalur transportasi laut menuju obyek wisata Taman laut Nasional Karimunjawa dan Pulau Panjang. Selain itu Pantai Kartini, tidak bisa lepas dari suatu acara tradisional yang disebut “Lomban”. Acara ini merupakan acara budaya masyarakat Jepara yang berlangsung selama 1 hari tepatnya pada tanggal 8 Syawal atau seminggu setelah Hari Raya Idul Fitri. Pantai Kartini disebut juga "Pemandian" yang terletak di bagian barat Pantai Kartini, karena pada awalnya digunakan sebagai pemandian yang dipercayai masyarakat dapat menyembuhkan penyakit rematik, gatal-gatal. Pantai Kartini mempunyai beberapa jenis wahana di antaranya kebun binatang, area bermain anak-anak, panggung hiburan, penyewaan perahu, dan lain-lain. 

9. Puri Maerokoco
Apa itu Puri Maerokoco? Puri Maerokoco adalah taman mini versi Jawa Tengah yang berlokasi di Semarang. Sekarang ini Puri Maerokoco telah menjadi sebuah tempat wisata yang mempunyai nilai-nilai edukasi dan budaya, sehingga banyak orang tua yang membawa anak mereka ke tempat ini. Puri Maerokoco juga sering kali disebut-sebut sebagai cara mudah keliling Jawa Tengah karena menampilkan berbagai rumah adat dari seluruh penjuru Jawa Tengah. Selain rumah adat, Puri Maerokoco juga mempunyai fasilitas wisata berupa kolam pemancingan, sepeda air, kereta, pasar apung, bianglala, perahu, dan lain-lain. Puri Maerokoco buka dari jam 8 pagi sampai dengan jam 6 sore dengan harga tiket yang terjangkau.

Nama Puri Maerokoco diambil dari salah satu bagian epos Mahabarata yang menceritakan tentang keinginan salah seorang dewi memiliki seribu bangunan hanya dalam waktu satu malam. “Taman Mini” Maerokoco diresmikan pada tahun 1980an oleh Gubernur Ismail. Puri mareokoco merupakan perwujudan dari miniature propinsi jateng yang terletak di sebelah barat PRPP-Tawang Mas, Semarang, 3 km dari Bandara Achmad Yani ke timur atau di jalan lingkar utara kota semarang. Taman ini dibangun pada tahun 1993. miniatur ini menempati areal seluas 23,84 ha. Yang terdiri dari anjungan-anjungan dari 35 daerah kabupaten/ kotamadya dati II se-Jateng, dengan desain bercirikan arsitektur khas jateng. Taman ini diwujudkan dengan pulau yang merupakan gambaran miniatur Jawa Tengah dibatasi oleh laut Jawa dan Samudra Indonesia dan lahan Jawa Barat serta Jawa Timur. Di luar miniatur ini terdapat jalan keliling lebar 6 m yang bisa dipakai untuk kereta mini dan sebagainya.

10. Museum Kereta Api Ambarawa

Museum Kereta Api Ambarawa berlokasi di pusat kota Ambarawa, sekitar 20 KM dari Semarang. Sebelum beralih fungsi menjadi sebuah museum, Museum Kereta Api Ambarawa dulunya merupakan sebuah stasiun kereta api yang berjaya pada masa lalu. Sesuai dengan namanya, Museum Kereta Api Ambarawa mempunyai koleksi kereta api yang unik dan lengkap di antaranya 21 kereta uap, alat telegraf morse, telepon antik, perabotan antik, dan juga bel antik. Koleksi kebanggan milik Museum Kereta Api Ambarawa adalah kereta uap bergerigi yang hanya ada 3 di seluruh dunia.mempunyai fasilitas wisata berupa kolam pemancingan, sepeda air, kereta, pasar apung, bianglala, perahu, dan lain-lain. Puri Maerokoco buka dari jam 8 pagi sampai dengan jam 6 sore.

Museum Kereta Api Ambarawa adalah sebuah stasiun kereta api yang sekarang dialihfungsikan menjadi sebuah museum di Ambarawa, Jawa Tengah yang memiliki kelengkapan kereta api yang pernah berjaya pada zamannya. Salah satu kereta api uap dengan lokomotif nomor B 2502 dan B 2503 buatan Maschinenfabriek Esslingen, serta B 5112 buatan Hannoversche Maschinenbau AG sampai sekarang masih dapat menjalankan aktivitas sebagai kereta api wisata. Kereta api uap bergerigi ini sangat unik dan merupakan salah satu dari tiga yang masih tersisa di dunia. Dua di antaranya ada di Swiss dan India. Selain koleksi-koleksi unik tadi, masih dapat disaksikan berbagai macam jenis lokomotif uap dari seri B, C, D hingga jenis CC yang paling besar (CC 5029, Schweizerische Lokomotiv und Maschinenfabrik/Swiss Locomotive and Machine Works) di halaman museum.

Museum KA ini mengoleksi 21 lokomotif uap. Saat ini terdapat 3 lokomotif yang dapat dioperasikan. Koleksi yang lain dari museum adalah telepon antik, peralatan telegraf Morse, bel antik, dan beberapa perabotan antik.

Nah..., ni dia koleksi-koleksi yang ada di Museum Kereta Api Ambarawa :

a. Lokomotif Uap B2502, salah satu dari dua lokomotif yang masih aktif dan merupakan salah satu di antara tiga yang tersisa di dunia.
Lokomotif Uap B2502













b. Lokomotif Uap C1507 yang dipajang didepan Museum.

Lokomotif Uap C1507











c. Lokomotif B5112 sedang menjalani test run Ambarawa-Tuntang pp.
Lokomotif Uap B5112











Demikianlah ulasan singkat tentang beberapa tempat Wisata di Jawa Tengah, mudah-mudahan bermanfaat. "SELAMAT BERWISATA".

No comments:

Post a Comment